Melihat Hasil Pembuatan Pupuk Organik

Jum'at, 07 Agustus 2020, tim Kukerta Universitas Riau mengadakan kegiatan yaitu melihat hasil pupuk organik yang telah dibuat pada 16 Juli 2020, di Kantor Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan, Jl KUD, Bagan Besar. Dalam kegiatan ini, Tim Kukerta mengundang beberapa pihak yaitu sekretaris lurah Bagan Besar, seluruh ketua RT di kelurahan Bagan Besar, warga RT 05 Bagan Besar, LPMK Bagan Besar, Kelompok Tani Harapan Bersama dan wartawan dari Dumai Pos.Kegiatan ini dimulai dari pukul 15.00 WIB sampai 18.00 WIB.

Mengapa melihat hasil pupuk jatuh di tanggal 07 agustus? Karena seperti yang sudah tim Kukerta jelaskan sebelumnya, bahwa pupuk organik yang dibuat harus menjalani masa inkubasi selama tiga (3) minggu agar pupuk yang dibuat berhasil. 

Sebelum menunjukkan hasil pupuk yang telah jadi, tim kukerta kembali menjelaskan ulang bagaimana cara  dan tahapan membuat pupuk organik dari sisa-sisa makanan agar pihak-pihak yang belum berkesempatan menyaksikan pembuatan pupuk di awal dapat menyaksikannya kembali sembari mengingatkan pihak yang telah melihat di awal.

Setelah selesai menjelaskan ulang cara dan tahapan pembuatan pupuk, tim kukerta menunjukkan kepada warga dan pihak terkait perbedaan antara tanah yang belum di beri pupuk dengan tanah yang telah diberi pupuk. Jelas nyata perbedaannya, terlihat bahwa tanah yang telah diberi pupuk lebih pekat atau lebih hitam dan basah dibandingkan dengan tanah yang belum terkena pupuk organik tersebut. Dengan ini  dinyatakan bahwa pupuk organik dari sisa - sisa makanan yang telah dibuat oleh tim kukerta bagan besar sudah berhasil. 





 



Komentar